Senangnya Anies Baswedan Terima Mobile Laboratorium PCR Covid
时间:2025-06-05 15:09:27 出处:探索阅读(143)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlihat gembira dan bersyukur saat menerima bantuan tiga unit Mobile Laboratorium Polymerase Chain Reaction Test (PCR) COVID-19 dengan Biosafety Level (BSL) 2. Ketiga Mobile Laboratorium ini akan mengerjakan sampel swab dari sejumlah RSUD di Jakarta dan melayani pemeriksaan sampel swab test.
"Alhamdulillah, kita bersyukur menerima bantuan 3 unit Mobile Laboratorium Polymerase Chain Reaction Test (PCR) Covid-19 dengan Biosafety Level (BSL) 2 hasil kolaborasi Human Initiative, Nama Foundation dan Ai Labs lewat platform Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB). Bantuan mobile lab ini makin memperkuat kapasitas 3T kita, yakni Testing, Tracing, dan Treatment yang merupakan ikhtiar pengendalian pandemi COVID-19," kata Anies melalui akun facebook resmi @Anies Baswedan, Jumat (29/1/2021).
Baca Juga: Warganet Apresiasi Kerja Anies Baswedan: Bukan Kaleng-Kaleng, Pertahanken!
Ketiga Mobile Laboratorium ini akan mengerjakan sampel swab dari RSUD Tanah Abang, Puskesmas Tanah Abang dan sekitarnya, RSUD Koja, Puskesmas Koja dan sekitarnya, RSUD Budi Asih, Puskesmas Kramat Jati dan sekitarnya. Sekaligus, melayani pemeriksaan sampel swab untuk follow uppasien perawatan di RSUD tersebut, serta tracingkontak erat yang dilaksanakan Puskesmas yang berada di wilayah setempat.
"Prosesnya memang panjang, dimulai sejak bulan Juni tahun lalu. Jadi apa yang kita dapatkan hari ini sebenarnya merupakan ikhtiar yang dilakukan jauh-jauh hari dengan proses yang panjang. Izinkan kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para kolaborator, Human Initiative, Nama Foundation, Ai Labs yang secara berbulan-bulan mengerjakan ini secara senyap dan tuntas," kata Anies.
Anies menambahkan, Mobile Laboratorium PCR Test Covid 19 BSL-2 dapat mengecek apakah seseorang telah terinfeksi Covid-19 dengan estimasi waktu 4 jam per sampel pasien. Jadi, hasil pengecekan dapat diketahui oleh pasien paling lambat 1x24 jam.
"Keputusan untuk memilih membuat mobile labs ini sangat tepat. Kenapa? Karena kita ingin memotong rantai penularan Covid-19 dengan mengetahui siapa yang tertular dan siapa yang tidak. Yang kita tes adalah orang yang memiliki riwayat kontak atau bergejala dan ketika kita melakukannnya, kita perlu kapasitas tes yang tinggi," urainya.
Mobile Laboratorium ini juga akan sangat berguna untuk keperluan medis lainnya, seperti riset biologi, pengujian klinis, dan bahkan analisis untuk epidemik Hi-Risk virus seperti A-H1N1 Swine Flu, H5N1 AVIAN Flu/Bird Flu, FMD, TB, Salmonella, dan lain sebagainya.
上一篇: Ayo ke Monas, Ada Tontonan Menarik Sambut HUT RI Ke 74
下一篇: Mengandung Alkohol, Bagaimana Hukum Makan Durian dalam Islam?
猜你喜欢
- 7 Makanan Murah Meriah yang Bagus buat Ginjal
- FOTO: Semarak Berbuka Puasa di Kampung Ramadan Jogokariyan
- Hasto Belum Ditahan KPK, Bungkam Usai Diperiksa Selama 3,5 Jam
- Dua Hari Gelar Tenda, 15 Orang Demo di Depan Balai Kota Minta Dirut Bank DKI Dicopot
- Partai Demokrat Serahkan Surat Rekomendasi untuk 52 Pasangan Pilkada 2024
- Kurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air Keras
- Wow! Ternyata KAI Mempunyai 5 Terowongan Kereta Api Terpanjang di Indonesia
- Jadwal Misa Rabu Abu 2025 di Gereja Katedral Jakarta
- Singapura Dinobatkan Jadi Kota Teraman di Dunia buat Turis