Kompres Hangat atau Dingin, Baiknya Pakai yang Mana?
Kompres jadi salah satu solusi meredakan nyeri atau cedera. Tapi, kompres mana yang harus digunakan? Dingin atau hangat?
Tindakan mengompres mampu meredakan rasa nyeri dengan cepat. Hanya saja, dalam beberapa kondisi, orang menggunakan kompres dengan kurang tepat.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapan musti pakai kompres hangat? Menukil laman Spine & Pain Clinic of North America, kompres hangat sebaiknya digunakan untuk menangani beberapa masalah berikut:
- masalah mata,
- kram otot dan nyeri,
- cedera otot,
- leher kaku,
- nyeri punggung atas dan bawah,
- sendi bengkak,
- sakit kepala berdenyut,
- hidung tersumbat,
- sakit telinga akibat infeksi,
- sakit gigi,
- kram perut akibat menstruasi.
Lihat Juga :![]() |
Sementara itu, suhu dingin akan memperlambat aliran darah serta mengurangi pembengkakan dan nyeri. Kompres dingin sangat dianjurkan segera diaplikasikan pada cedera atau peradangan sendi.
Kompres dingin sebaiknya digunakan untuk:
- cedera akut yang baru terjadi dan disertai bengkak,
- osteoarthritis,
- ketegangan otot,
- gout atau nyeri akibat asam urat,
- tendinitis atau peradangan pada tendon,
- migrain.
下一篇:Link dan Cara Daftar Akun SNPMB 2025 untuk Siswa dan Sekolah
相关文章:
- Menag RI Jelaskan Alasan Waktu Awal Puasa di Indonesia Berbeda dengan Singapura dan Brunei
- 8 Ribu Wisatawan Asal Jakarta
- Jokowi Merapat ke PSI? Golkar Angkat Bicara ke Mana Bakal Berlabuh
- 日本动漫留学申请指南!
- 2026 Permintaan Minyak Global dari AS Akan Anjlok Drastis
- 视觉传达设计专业大学排名
- 日本建筑学留学详解
- Hari Ini, Pemerintah Resmi Terbitkan Perppu Cipta Kerja
- 7.527 Penumpang Tercatat di Terminal Tipe A Mangkang, Menhub Dudy Dukung Optimalisasi
- 5 Cara Menyimpan Buah dan Sayur agar Segar dan Tahan Lama
相关推荐:
- Kader Tertangkap Karena Doyan Nyabu, Begini Pembelaan PAN
- Kepala BPOM RI Buka Peluang Obat Produksi TNI untuk Masyarakat Umum
- Jadi Waketum Golkar, Ridwan Kamil Diminta Menangkan Wilayah Jawa 1
- Gelombang PHK Meningkat, Politikus PDIP Salahkan Anies: PSBB Sudah Tak Relevan
- Kemendiktisaintek Tak Cabut Izin Operasional STIKOM Bandung: Utamakan Pembenahan
- Tok! Imam Nahrawi Tetap Tersangka Korupsi
- Kasus Suap Garuda Seret Nama Politikus PAN dan Istri
- Seorang Simpatisan Tewas Saat Ricuh Penangkapan Lukas Enembe, Keluarga Ogah Diautopsi
- NYALANG: Melawan Angkara dengan Tertawa
- Tolong Pak Polisi Tolong..Jangan Pukul dan Tendang Pendemo, Pinta Rektor UIC
- Pilot Mendadak Pinjam Obeng Saat Pesawat di Udara, Penumpang Panik
- Kunjungan ke India, Presiden Prabowo Hadir Sebagai Chief Guest di Perayaan Hari Republik India
- Polda Metro Jaya Tilang 161 Motor Penerapan ETLE
- Sekjen DPR Belum Ditahan dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan, KPK: Tunggu Perhitungan Kerugian Negara
- Menteri Meutya Hadir di APT Tokyo 2025, Indonesia Inisiasi Poros Diplomasi Digital Asia
- 摄影留学,一定要pick这6所英美宝藏院校!
- Pilot Mendadak Pinjam Obeng Saat Pesawat di Udara, Penumpang Panik
- Ekonom Soal Danantara: Risiko Transparansi hingga Dampaknya ke APBN
- Persiapan Musim Hujan, Ini 5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Rumah
- Said Abdullah: PDIP Dukung PPN 12 Persen untuk Program Makan Bergizi Gratis