KPMH Minta Komisi Yudisial Tindak 6 Hakim yang Dilaporkan, Sudah 3 Minggu Tak Ada Tindakan
JAKARTA,quickq官网版下载 DISWAY. ID -Komisi Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH) mendatangi Kantor Komisi Yudisial (KY) untuk menindaklanjuti laporannya pada Jumat, 3 Maret 2023 lalu.
Saat itu, KPMH melaporkan 6 hakim ke Komisi Yudisial terkait dugaan pelanggaran kode etik di perkara investasi asing.
Namun kini, pihaknya kembali mendatangi KY untuk menindaklanjuti laporannya dengan membawa dokumen-dokumen pendukung lainnya.
BACA JUGA:Ribuan Botol Miras Ilegal Disita Satpol PP DKI Selama Ramadhan, Terbanyak Wilayah Jakbar
BACA JUGA:Ini 4 Toner yang Bagus untuk Bantu Cerahkan Kulit Wajah
"Kita kembali mendatangi komisi Yudisial. Jadi kita datang untuk membawa surat meminta konfirmasi dari Komisi Yudisial terkait aduan kita tanggal 3 Maret," ujar Ketua KPMH Aulia Fahmi di Kantor KY, Jakarta Pusat, Senin 27 Maret 2023.
Aulia Fahmi menambahkan bahwa laporan yang sudah dilakukan sejak tiga minggu lalu, belum ada tindakan apapun dari KY. Bahkan hingga kini KY belum mengkonfirmasi laporannya tersebut.
Menurut Aulia Fahmi, pihaknya sudah menyerahkan surat aduan dan dokumen-dokumen pendukung lainnya sehingga bukti yang diserahkannya sudah kuat dan lengkap.
"Sampai saat ini belum dikonfirmasi oleh KY. Makanya kita mendatangi, kita pertanyakan. Sudah hampir 1 bulan kok tidak ada perkembangan yang berarti. Ini masalah serius," ujar Aulia Fahmi.
BACA JUGA:Tips Mengaktifkan Kolom Komentar di TikTok Tanpa Ribet
BACA JUGA:Keponakan Wamenkumham Dilaporkan Pamannya, Catut Nama dan Minta Uang
"Buktinya sudah nyata, kita sampaikan surat aduan dan dokumen-dokumen pendukungnya. Saya rasa sudah enak ini, buktinya sudah kuat di kita," tambahnya.
Tidak hanya itu, pihak KPMH pun juga kecewa dengan tindakan KY yang dinilai diam saja atas laporannya karena sudah hampir satu bulan belum ada tindakan apapun dari KY.
"Ini jelas-jelas bukti-buktinya ada. kenapa KY diam saja," imbuhnya.
- 1
- 2
- 3
- »
(责任编辑:探索)
- Kemenhub Sebut 38% Bus Langgar Aturan, Dokumen Palsu hingga Klakson Telolet Dicopot
- Menkop Apresiasi Dukungan Masyarakat Terhadap Pembentukan 80 Ribu Kopdes Merah Putih
- Anak Naik Kapal Pesiar Sendiri Tinggalkan Orang Tua yang Sibuk Belanja
- SMKN 1 Cimahi: Pusat Keunggulan DAIKIN Pertama Bagi SMK di Jawa Barat
- Anies Senyum
- Doa Mandi Sebelum Salat Idul Adha dan Tata Caranya
- Emiten Keluarga Bakrie (BNBR) Raup Pendapatan Rp953,80 Miliar di Kuartal I 2025, Ini Penopangnya
- Beda Tanggal, Puasa Arafah Ikut Pemerintah atau Arab Saudi?
- Jelang Pemilu 2024, Wamenag Minta Ormas Agama Jaga Persatuan dan Kesatuan
- Puluhan Artis Hingga Influencer Akan Hebohkan Kampanye Akbar Prabowo
- Sidang Praperadilan Aiman Digelar, Gugatannya terkait HP Disita Polisi
- Cak Imin Bersama Keluarga Nyoblos di TPS 023 Kemang
- Anies Baswedan Ajak Warga DKI Matikan Lampu Sejam pada 2 Juli Malam
- 5 Menu Sarapan Terbaik untuk Usia 50
- TNI Pastikan Foto Diduga Pilot Susi Air Pegang Bintang Kejora Hoaks
- Jaga Keselamatan Berkendara, Kemenhub Beri Pelatihan Berkendara untuk Driver Go
- Investor Tenang, Dividen KEEN Masih Naik Meski Laba Turun
- Presiden Prabowo Resmikan Groundbreaking 18 Gudang Polri dan Gudang Dryer Jagung
- Huawei Hadirkan Xinghe Intelligent Fabric, Siap Kebut Ekosistem AI
- Kandungan Gizi Daging Sapi vs Kambing, Mana yang Terbaik?